Kalau ada yang bertanya apa jenis makanan Jepang yang kamu kenal, bisa ditebak jawabannya cuma dua: Sushi dan Ramen. Makanan Jepang memang sudah dikenal di seantero dunia, tapi jenis makanan di negara Matahari Terbit itu bukan cuma dua saja.
Ada beberapa jenis masakan Jepang yang populer dan banyak disajikan di restoran-restoran Jepang di manapun tempatnya. Selain Sushi dan Ramen, berikut 7 jenis makanan Jepang yang enak dan perlu kamu ketahui:
7 Jenis Makanan Jepang yang Enak
1. Teishoku (定食)

Teishoku adalah jenis makanan tetap yang paling umum disajikan di hampir semua restoran Jepang. Kalau di Indonesia, kita menyebutnya Nasi Campur atau Nasi Rames.
Meskipun ada beberapa variasi, Teishoku umumnya terdiri dari semangkuk nasi, sup miso, lauk (biasanya salad kecil) dan bagian utama sebaran daging. Di beberapa restoran Teishoku disajikan dalam porsi tetap, sementara beberapa restoran lain menyajikan Teishoku dalam bentuk prasamanan, yang di Jepang dikenal sebagai gaya “viking” (バ イ キ ン グ).
Porsi utamanya fleksibel, dan bisa termasuk hidangan seperti ikan bakar, shougayaki (生姜 焼 き; shougayaki, atau babi goreng jahe), hingga tiram goreng (焼 き 牡蠣; yakikaki).
Baca juga: Mencicipi sup kepala ikan khas Bali
2. Okonomiyaki (お好み焼き)

Okonomiyaki secara harfiah berarti “panggang sesuka Anda”. Tapi secara umum dijuluki sebagai “pancake Jepang,” dengan rasa gurih. Mirip seperti martabak kalau di Indonesia.
Okonomiyaki dibuat dari campuran sederhana tepung, telur, kubis, daun bawang,dan dihiasi berbagai topping. Dengan saus okonomiyaki, mayones, serpihan bonito, dan rumput laut sebagai sajian standar, kamu dapat menikmati tambahan daging babi, sapi, keju, dan topping vegetarian.
3. Hot Pot (鍋; nabe)

Hot Pot mungkin termasuk jenis makanan Jepang yang sering diremehkan meskipun dua variannya sudah dikenal banyak orang, yakni Sukiyaki dan Shabu-shabu. Kalau kamu memesan makanan ini, kamu akan disuguhi Hot Pot yang sudah diisi dengan kaldu. Kemudian kamu dapat memesan sejumlah daging, tahu, dan sayuran lalu chief restoran akan memasaknya tepat di depan mata dan siap untuk dimakan dalam waktu singkat.
Sukiyaki adalah jenis Hot Pot yang punya sejarah unik. Pada jaman Edo, seorang petani Jepang menggunakan cangkul (suki) sebagai hot-plate di mana mereka memasak (yaki) ikan dan sayuran.
Saat ini, sukiyaki adalah istilah yang umumnya diberikan untuk hot pot yang mengandung kaldu yang dibumbui dengan gula dan kecap. Bagian unik dari sukiyaki ini adalah pilihan untuk memiliki telur rebus lunak untuk dicelupkan ke daging dan sayuran matang yang sudah dihidangkan.
Sementara Shabu-shabu adalah jenis makanan Jepang yang relatif baru. Variasi Hot Pot ini berasal dari Osaka pada 1950-an. Nama Shabu-shabu berasal dari bunyi panci yang menggelegak. Pot shabu-shabu tradisional berisi kaldu dashi sederhana dan diberi saus ponzu serta biji wijen untuk mencelupkan makanan sebelum dimakan.
4. Donburi (丼)

Donburi adalah hidangan sederhana dari semangkuk nasi dengan berbagai topping – biasanya babi atau sapi. Di Jepang, banyak outlet khusus yang menyajikan Donburi dengan porsi makanan tetap: mangkuk tradisional yang diberi daging babi, katsudon dengan irisan daging babi. Selain itu ada juga porsi Donburi khusus untuk ibu dan anak yang disebut oyakodon (親子 丼; oyakodon – mangkuk ibu dan anak) yang bagian atasnya diberi potongan daging ayam dan telur.
5. Soba (蕎麦) and Udon (うどん)

Soba dan udon adalah dua sepupu mie ramen yang kurang terkenal di luar Jepang. Jika Ramen adalah hidangan yang lebih hangat dan porsinya lebih berat, soba dan udon porsinya lebih ringan tapi tetap bisa membuat kenyang. Salah satu perbedaan utama antara dua jenis mie Jepang ini dengan Ramen ini adalah pilihan untuk dihidangkan secara panas atau dingin.
6. Ramen (ラーメン)

Ramen boleh dibilang makanan pokok bagi setiap pengunjung yang datang ke Jepang. Ramen dihidangkan dengan tiga pilihan kaldu standar, yakni: shio (塩; garam), miso (味噌), dan tonkotsu (豚 骨; babi).
Di sebagian besar restoran Ramen di Jepang, pengunjung bisa memesan terlebih dahulu dari mesin Ramen, di mana mereka dapat menyesuaikan hidangan yang diinginkan. Seperti dapat memilih ketebalan dan jumlah mie, atau bahkan menambahkan topping tambahan.
Pilihan lain yang kurang dikenal untuk dicoba adalah tsukemen (つ け 麺). Ramuan off-shoot ini dilengkapi dengan kaldu dan mie yang disajikan secara terpisah. Kaldunya sedikit lebih tebal dan digunakan sebagai saus.
7. Sushi (寿司)

Mungkin jenis masakan Jepang paling terkenal di dunia adalah Sushi. Secara umum, ada dua jenis Sushi yang bisa kamu temukan:
- Makizushi (巻 き 寿司), yakni sushi yang digulung dengan nasi dan rumput laut. Jenis Sushi ini umum ditemukan di banyak restoran Jepang di luar negeri, seperti di Amerika Serikat.
- Nigirizushi (握 り 寿司), yakni Sushi yang merupakan potongan ikan mentah di atas gulungan roti beras dan lebih umum disajikan restoran di Jepang.
Sebagian besar restoran Sushi akan melayani pengunjung di piring dengan dua potong nigirizushi per pesanan, atau satu untuk potongan harga, dan enam gulungan makizushi kecil.
Sumber: Unseen Japan